Semangat Perjuangan

Sesiapa yang hendak mengetahui kedudukannya di sisi Allah maka lihatlah kedudukan Allah di dalam hatinya. Sesungguhnya Allah SWT meletakkan kedudukan hambanya di sisiNya sebagaimana hamba meletakkaNya di dalam dirinya."

Selasa, 18 November 2008

Redha Allah & Kemarahan Manusia


" Dari Jabir bin Abdullah dia berkata:" Rasulullah SAW bersabda " Barangsiapa yang menjadikan Allah murka didalam mencari kerelaan sesama manusia,maka Allah murka kepadanya dan dan menjadikan orang yang rela kepadanya menjadi marah kepadanya dan barang siapa yang menjadikan Allah rela di dalam kemarahan manusia,maka Allah rela kepadanya dan menjadikan orang yang marah rela didalam kerelaaNya,sehingga Dia Allah menghiasinya,menghiasi kata katanya dan amal perbuataannya di hadapannya." (H.R.Thabrani)

sahabat,

Sesungguhnya yang paling kita usahakan dan kita harapkan dengan bersunguh sungguh dalam kehidupan ini ialah keredhaan Allah,pahala dan ampunan Nya.Kerana Allah adalah Dzat yang maha luhur dan Maha tinggi,ditanganNyalah kesusahan kita dapat berubah menjadi senang,tenang dan tenteram.Manusia sekali pun tinggi darjatnya,mulia kedudukanya,kuat pengaruhnya, kaya hartanya sesungguhnya hanyalah sebagai hambaNya yang rendah,yang lemah dan tidak berdaya dengan kekuasaan Allah yang membimbing mereka dan keputusanNya adalah adil bagi mereka.

Diantar tanda bukti tindakan Allah merendahkan seorang hamba ialah Dia menjadikan mata hatinya buta,sehingga dia mendekati dan merendahkan diri kepada para pemimpin dan orang besar,baik kedudukan mau pun hartanya,dengan mengerjakan apa yang mereka senangi,walau pun menyebabkan Allah murka dan harus menerima murka dan siksaNya,hanya kerana ingin mendapakan pekerjaan atau harta atau duniawi.Dia tidak tahu bahawa sesungguhnya Allah kadang kadang mengharamkan apa yang dia senangi dan memisahkan diantara dia dengan apa yang dia senangi,maka akibatnya dunia tidak dia peroleh dan agama pun tidak dia tegakan.

Kadang kadang seorang yang duduk dekat dengan orang besar membicarakan sesautu,jika dia mendengar suara azan iaitu panggilan solat maka dia terus menyambung bicaranya,dia mengutamakan bicara itu berbanding dengan menjawab dan mendatangi panggilan Allah mungkin hingga lewat waktunya.maka ia mencari kerelaan manusia sedangkan Allah murka kepadanya dan akan menyiksa,kerana dia lebih mengutamakan kerelaan manusia daripada kerelaan Allah.

Dalam pergaulan sehari hari,kadang kadang kita diundang kesautu majlis keramaian,pesta atau sebagainya yang kadang kadang hidangnya antara lain adalah minuman yang memabukan,dan adakalanya orang yang tidak kuat imannya,dengan dalil menghormati kawan yang berlainan agama dan kaum mereka terpaksa mengikut untuk minum bagi mendapatkan kerehdaan manusia,tetapi Allah murka dan akan menyiksanya.

Kadang kadang juga berlaku didalam pertemuan dengan teman teman dan mereka semua hanya membicara dengan kata kata keji dan tidak berbisik bisik kecuali merencanakan perbuataan dosa dan permusuhan serta durhaka kepada Rasulullah,kadang kadang bermain judi,berpesta arak bersepakat membuat jahat dan mereka optimis dan senang terhadap apa apa yang mereka lakukan.

perbuataan ini harus diingkari dan ditolak dan tempat mereka pun harus ditinggalkan sehingga mungkin mereka mau menjaga diri dan semoga terbuka hati untuk bertaubat kepada Tuhannya.tapi sayang mereka lebih utamakan menjaga pihak sesama hamba dan meremehkan pihak Tuhan.

kadang kadang dia dipanggil dan diajak oleh seorang pemimpin untuk mengerjakan sesautu agar ada pendekatan dengan para pemimpinnya untuk menimbulkan fitnah dan bencana,untuk mengurangi sesautu hak atau berlakunya ianaya terhadap orang lain,maka dia cepat cepat melaksanakan dan mentaati kata katanya yang dianggap sebagai wahyu,meski pun dalam hal itu menimbulkan kerusakan moral dan kejahatan yang membahayakan.

Ketahuilah tanda tanda keimanan ialah jika anda mengerjakan sesautu yang diredhai Allah,meskipun membuatkan manusia marah kepada kamu hanya semata mata mencari keredhaan Allah sesungguhnya Allah tetap menolong kamu dan akan menjaga kamu dari ancaman jahat manusia .

barangsiapa mencari kerelaan manusia denan menyebabkan Allah mura,maka Dia Allah mengaling alingi pertolongannya bahkan dia dikalahkan oleh nafsunya.sesungguhnya Allah telah berfirman " Apakah kamu takut kepada mereka ( manusia ) padahal Allah lebih berhak kamu takuti,jika kamu betul betul orang yang beriman".

sahabat,

ingatlah ketika kau mencari duniawi,jangan sesekali kau mengabaikan tanggungjawab sebagai hamba Allah diatas muka bumi ini....

Tiada ulasan:

Catat Ulasan